skip to Main Content

Ulos, merupakan kain tenun unik dari tanah Batak merupakan symbol dari warisan budaya local yang turun temurun sejak abad ke-14. Keberadaan kain ulos ini sangat penting sepanjang siklus kehidupan orang Batak dimana merupakan bagian penting dalam setiap upacara tradisional batak mulai dari acara kelahiran, pernikahan sampai kematian tak pernah lepas dari penggunaan ulos.

Sekelompok perajin local membuat kerajinan fashion dengan memanfaatkan kain Ulos buatan local untuk menunjukkan cara modern dalam melestarikan tradisi sekaligus sebagai produk difersivikasi sebagai mata pencaharian bagi para perajin. Berbagai macam produk kerajinan yang dihias dengan motif Ulos ini, dirancang dan dibuat oleh perajin local. Hasil karya unggulan ini benar-benar otentik dari para karya asli putra-putri daerah di bawah kaki gunung “Pusuk Buhit” di Pulau Samosir.

Kelompok Samosir Ulos “Harungguan” (yang merupakan nama dari motif Ulos terkenal) adalah sekelompok perajin Fashion Ulos yang berasal dari Samosir. Kelompok ini dibentuk untuk fasilitasi kegiatan kolektif mereka dalam mencari sumber bahan mentah, produksi dan pemasaran. Kelompok ini tentunya tak terlepas dari dukungan Japan International Coorporation Agency (JICA) melalui Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Perindustrian RI Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Sumatera Utara serta Pemerintah Kabupaten Samosir dalam hal ini melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir.

 

Seiring dengan perkembangan  zaman yang semakin modern juga merambah ke dunia fashion, tentunya juga harus mengikuti perkembangan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari upaya yang telah dilakukan dalam bentuk pembinaan dan pelatihan kepada para perajin untuk mampu menciptakan produk-produk difersivikasi kain tenun menjadi produk-produk fashion. Dalam hal ini Pemerintah Pusat melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) Wilayah I yang di didukung oleh Program Smidep JICA (Japan International Coorporation Agency/Badan Kerjasama Internasional Jepang) memfokuskan Tenun Samosir motif Ulos sebagai focus pembinaan bersama dengan dua daerah lainnya yang ada di Indonesia yakni Tegal dan Palu. Dengan adanya kolaborasi tersebut kini kita telah bisa menjadikan kain ulos batak menjadi model atau motif pakaian modis dan menjadi produk fashion.

Selain membuat tampak cantik dan gagah, secara tidak langsung kita juga ikut serta dalam memelihara dan melestarikan budaya Indonesia khususnya pelestarian Budaya Batak. Kita bisa mengaplikasikannya dalam seragam kerja maupun busana resmi. Bahkan ditangan desainer-desainer Indonesia saat ini, kain ulos yang sebelumnya dipakai untuk upacara-upacara adat, bisa menjelma menjadi busana yang elegant dan unik. Pelatihan telah dilakukan kepada masyarakat  untuk bisa mengembangkan kemampuannya untuk membuat produk produk difersifikasi kain tenun dengan harapan akan mampu memproduksi produk – produk kain tenun ulos batak atau kain tenun Samosir motif ulos menjadi produk fashion yang bernilai seni lebih tinggi. Produk produk difersivikasi tenun yang dihasilkannya berupa tas, dompet, kemeja, tempat tissue, sarung bantal, kebaya, dasi, peci dan lain sebagainya.

 

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama dengan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho pada saat mengunjungi stand pameran Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir pada saat acara Pembukaan Festival Danau Toba (FDT) ke-2 Tahun 2014 di Balige Kabupaten Toba Samosir. Tampak dalam gambar Wamenparekraft RI mengenakan pakaian motif Gorga Batak sementara Gubernur Sumatera utara mengenakan kemeja produk kain tenun motif ulos

 

 

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir (Ketua Harian Dekranasda) Hotraja Sitanggang, ST, MM bersama Kepala Bidang Perindustrian (Sekretaris Dekranasda) Sumitro M Simbolon, SE mengenakan kemeja produk tenun Samosir motif ulos pada saat acara pembukaan HUT DEKRANASDA di Gedung Smesco Tower Jakarta Tahun 2014.

 

Untuk informasi tentang produk Samosir Ulos “Harungguan” dapat menghubungi alamat berikut :

NAMA KETUA KELOMPOK         : MERRY SURYANI

ALAMAT SEKRETARIAT             : Jl. LETKOL SUGIOPRANOTO, DESA PARDOMUAN 1

                                                         KECAMATAN PANGURURAN, KAB. SAMOSIR

KONTAK PERSON                       : 0821 6881 8288

Back To Top
Search