Forkopimda Samosir Hadiri Acara Pemindahan Makam Terdampak Tano Ponggol
Pangururan, Kominfo Samosir (28/10)
Forkopimda Samosir hadiri acara pemindahan makam terdampak Tano Ponggol dari ahli waris Op. Markus Nainggolan, di Jalan Aek Rangat, Kamis (28/10/2021) .
Pada Jumat (29/10/2021) acara dilanjutkan dengan Ongkalon Holi (pemindahan tulang belulang) dan Pesta Riaria di Batu Gaja, Kelurahan Siogungogung, Kecamatan Pangururan.
Dalam sambutannya, mewakili Forkopimda Samosir, Kepala Kejaksaan Negeri Samosir (Kajari) Andi Adikawira Putera, S.H., M.H. menyampaikan terima kasih kepada ahlis waris keluarga besar Op. Markus Nainggolan yang telah melepaskan tanah makam keluarga besar untuk pembangunan Tano Ponggol di Pangururan. Kabupaten Samosir, lanjut Kajari, merupakan salah satu Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang pembangunannya harus didukung secara penuh.
Karenanya, Kajari menyampaikan apresiasinya kepada keluarga besar Op. Markus Nainggolan meskipun ganti rugi tanah dan makam masih dalam proses administrasi, pihak keluarga besar merelakan secara ikhlas proses pemindahan makam untuk kelanjutan pembangunan Tano Ponggol.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setdakab Samosir Mangihut Sinaga menyampaikan juga terima kasih atas komunikasi yang terjalin baik dengan pihak keluarga melalui tokoh adat dan masyarakat sehingga proses pemindahan berjalan dengan baik.
Atas kerelaan ahli waris keluarga besar Op. Markus Nainggolan, lanjut Mangihut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir menyampaikan terima kasih kepada para ahli waris atas dukungannya terhadap pembangunan Tano Ponggol. Selain itu, Mangihut juga mengatakan proses administrasi ganti rugi sedang dikordinasikan dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Utara dan akan segera direalisasikan.
Mewakili ahli waris, Saidin Nainggolan yang juga seorang birokrat di Jambi menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Samosir atas perhatian dan dukungannya pada acara pemindahan makam dan Ongkalan Holi serta Pesta Riaria yang akan dilaksanakan pada Jumat (29/10/2021).
Pemahaman akan pentingnya pembangunan untuk kesejahteraan rakyat, kata Saidin, merupakan latar belakang mengapa keluarga besar Op. Saidin Nainggolan bersedia memindahkan makam.
Turut hadir pada acara tersebut Komandan Kodim (Dandim) 0210/TU , Kadis Budpora, Kasat Pol PP, Kadis PUPR, Kadis Kesehatan, Sekdis Kominfo, Camat Pangururan, Danramil 03 Pangururan, dan Lurah Siogungogung.
Bagikan Artikel :